13 September 2014

Tips Jual Smartphone Agar Harga Tetap Tinggi

Barang elektronik berbeda dengan barang investasi seperti emas atau property yang tiap tahun harganya selalu naik. Hampir semua barang elektronik, semakin lama berjalannya waktu maka harga juga akan semakin turun

Begitu juga dengan smartphone maupun tablet, selisih antara waktu peluncuran dengan waktu dimana seorang pengguna akan menjual kembali smartphone-nya akan sangat memperngaruhi harga smartphone itu sendiri. Semakin lama maka akan semakin murah.

Hukum penjualan seperti itu tidak selamanya berlaku apabila anda memperhatikan dan mengetahui cara-cara penjualan smartphone agar harga tidak jatuh terlampau rendah ketika dijual kembali.

Melihat dari salah satu situs toko online terbesar di dunia, eBay, smartphone akan mengalami penurunan harga ketika versi lama telah digantikan oleh versi terbaru. Apalagi smartphone yang telah dalam kondisi second atau bekas.

Tips Jual Smartphone Agar Harga Tetap Tinggi

Dari hasil informasi tersebut dapat kita simpulkan bahwa, waktu pemakaian sangat mempengaruhi harga smartphone bekas, karena penurunan harga terjadi setelah tiga bulan peluncuran seri smartphone terbaru. Setelah itu dilanjutkan penurunan secara berkala, yaitu sekitar Rp.200 ribu perbulannya.

Jika anda bingung, dapat saya berikan gambaran, misalnya anda membeli sebuah smartphone merk PonPin (hanya merk contoh) seri Es Teh. Kemudian selang beberapa waktu meluncur seri yang lebih baru, yaitu PonPin seri Es Jus.

Setelah waktu peluncuran PonPin seri Es Jus sudah melampaui waktu 3 bulan semenjak peluncurannya. Maka efek penurunan harga akan sangat signifikan dengan harga PonPin seri sebelumnya atau seri Es Teh.

Makanya waktu yang tepat untuk menjual PonPin seri Es Teh adalah sebelum PonPin seri Es Jus melampaui batas waktu 3 bulan setelah peluncuran agar harga tidak terlalu jatuh rendah.

Selain itu ada tips lain dari helloridwan sendiri. Jika kita akan menjual smartphone bekas kita, lebih baik kita jual langsung dengan calon pemakai, misalnya teman atau saudara.

Karena jika kita menjualnya melalui konter, jelas mereka akan menawar smartphone bekas kita dengan harga yang sangat memprihatinkan atau jauh dari harga baru, karena mereka adalah pedagang, dan pedagang pasti akan menjual barangnya kembali, bukan dipakai sendiri.

Tips lainnya adalah kondisikan smartphone anda dalam kondisi benar-benar layak jual, maksudnya dari segi body bersih, atau paling tidak minimalkan kecacatan pada body smartphone jika ada goresan atau kecacatan lain.

Smartphone yang sudah lama digunakan pasti akan banyak mengalami penurunan performa, jangan biarkan performa smartphone mempengaruhi harga jual, sebelum menjual, pastikan smartphone benar-benar bersih bagian dalamnya, maksudnya tidak ada lagi data-data bekas anda yang tidak penting. Bersihkan dengan beberapa aplikasi yang dapat memperlancar performa android, selengkapnya klik disini.

Selain tips diatas, yang harus benar-benar anda ingat sebelum menjual smartphone adalah, “anda hanya menjual smartphone, tidak menyertakan data pribadi”. Jadi disini anda benar-benar harus membersihkan data apapun yang menurut anda sebagai privasi, agar privasi anda tidak dibuka atau diketahui oleh pembeli smartphone bekas anda.

Kardus smartphone atau aksesoris bawaan seperti headset harus anda siapkan dan bersihkan, ini agar menambah kelayakan jual, jadi calon pembeli akan menilai bahwa anda memang benar-benar merawat smartphone yang akan dibelinya.

Setelah anda menjual smartphone, pasti anda akan mencari smartphone yang baru, tetapi anda masih bingung untuk mencari smartphone pengganti? Silahkan baca Cara Memilih Smartphone Sesuai Karakter Anda.

Atau anda sudah tahu smartphone yang cocok namun bingung smartphone apa yang murah namun berkualitas? Bisa cek ulasan artikel Cari Smartphone Murah Berkualitas? Ini Aja!

Hati-hati juga terhadap penipuan ya, baca tipsnya di Hati-Hati! Smartphone Blackmarket Belum Tentu Asli.